Sabtu, 17 Juli 2010

Tak terbayangkan waktu berjalan sangat cepat,tak terasa qta sudah kelas III,ku tatap di hati seorang yang sangat berharga, entah mengapa hati ini berdetak sangat keras, sehingga aqu bingungn utk memikirkannya.

persahabatan

Selasa, 02 Februari 2010

SYARAT KELULUSAN 2010

SYARAT KELULUSAN DARI SATUAN PENDIDIKAN
( POS UN BAB VI )
Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditentukan oleh satuan pendidikan berdasarkan rapat Dewan Guru dengan berpedoman pada kriteria sebagai berikut:
1. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
2. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan;
3. lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; dan
4. lulus Ujian Nasional

SYARAT KELULUSAN UJIAN NASIONAL
( POS UN BAB VII Pasal 1 )
Peserta UN dinyatakan lulus jika memenuhi standar kelulusan UN sebagai berikut:

a. Memiliki nilai rata-rata minimal 5,50 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, dengan nilai minimal 4,00 untuk paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk mata pelajaran lainnya;
b. Khusus untuk SMK nilai ujian praktik kejuruan minimal 7,00 dan digunakan untuk menghitung nilai rata-rata UN.
Contoh - contoh Kelulusan Ujian Nasional

















MATA UJICONTOH 1CONTOH 2 CONTOH 3 CONTOH 4 CONTOH 5
BHS. IDONESIA5,506,00 6,00 4,00 6,50
BHS. INGGRIS5,00 5,00 5,00 4,00 6,00
MATEMATIKA4,00 3,50 4,25 4,00 5,00
TEORI PRODUKSI6,00 7,00 5,00 7,00 6,50
PRAKTEK KEJURUAN7,00 9,00 7,00 9,00 6,50
RATA-RATA5,50 6,10 5,45 5,60 6,10
HASIL AKHIRLULUS TIDAK LULUS TIDAK LULUS TIDAK LULUS TIDAK LULUS


KETERANGAN :
Contoh I : Lulus, karena memenuhi semua persyaratan minimal
Contoh II : Tidak Lulus, karena salah satu nilai kurang dari 4.00, yaitu Matematika
Contoh III : Tidak Lulus, karena Nilai Rata-Rata kurang dari 5,50
Contoh IV : Tidak Lulus, karena ada 3 mata pelajaran dengan nilai 4,00 ( di bawah 4,25)
Contoh V : Tidak Lulus, karena nilai Praktek Kejuruan kurang dari 7,00.

DAFTAR MATA PELAJARAN UAS
1. Agama : Teori dan Praktek
2. PKn : Teori
3. Penjaskes : Teori dan Praktek
4. Seni Budaya : Teori dan Praktek
5. KKPI : Teori dan Praktek
6. Kewirausahaan : Teori dan Praktek
7. I P A : Teori dan Praktek
8. IPS : Teori

Jumat, 29 Januari 2010

PENDAFTARAN SISWA BARU

YAYASAN PERGURUAN BUDHAYA
TK-SD BUDHAYA I, SMP BUDHAYA II, SMK BUDHAYA II
SANTO AGUSTINUS
Jl. Cipinang Kebembem I / 25 Telp. 475 8543 Jakarta Timur

PENERIMAAN SISWA BARU TH 2010-2011
SEKOLAH-SEKOLAH PERGURUAN BUDHAYA UNIT CIPINANG :

1. TK-SD BUDHAYA I SANTO AGUSTINUS
2. SMP BUDHAYA II SANTO AGUSTINUS
3. SMK/SMEA BUDHAYA II SANTO AGUSTINUS
Kompetensi Keahlian ( Jurusan ) :
a. AKUNTANSI
b. ADMINISTRASI PERKANTORAN

MENGAPA MEMILIH SEKOLAH BUDHAYA SANTO AGUSTINUS UNIT CIPINANG ?
1. Sekolah-sekolah Budhaya Santo Agustinus Unit Cipinang adalah SEKOLAH KATOLIK sehingga pembinaan dan pengembangan kehidupan beriman anak-anak Katolik menjadi bagian penting dari program Sekolah.

2.Biaya Pendidikan yang TERJANGKAU :
UANG PANGKAL Rp 2.000.000,-
UANG SEKOLAH Rp 200.000,-


3.Kualitas Pendidikan Terjaga
Kualitas pendidikan dijaga dan ditingkatkan secara terus menerus dengan berbagai upaya antara lain melalui:

a. Sarana Prasarana yang telah tersedia :
- Ruang kelas yang mencukupi, sebagian sudah ber-AC dan akan terus ditambah.
- Lapangan dan sarana Olah Raga yang memadai
- Tempat bermain khusus anak-anak TK
- Ruang dan Sarana Perpustakaan
- Ruang Komputer dilengkapi jaringan Internet
- Ruang Multi Media
- Ruang Praktek Akuntansi dan Praktek Perkantoran
- UKS, Kantin dll.

b.Pengembangan Kurikulum Sekolah secara terus menerus sesuai dengan tuntutan
perkembangan ilmu, pengetahuan dan teknologi.

c.Proses Pembelajaran yang berkualitas dan menyenangkan, kreatif dan inovatif serta berpusat pada siswa.

d.Penyelenggaraan Kegiatan Ekstra Kurikuler :
1) Melukis (TK-SD )
2) Menari (TK-SD)
3) Pramuka (SD )
4) Paskibra ( SMP )
5) Paduan Suara ( SMP – SMK )
6) Bina Iman ( TK-SD-SMP-SMK)
7) Komputer ( SMK )
8) English Conversatiaon ( SMK )
9) Basket ( SMP- SMK )
10) Footsal ( SMP- SMK )

e. Kegiatan Studi Wisata ( SD- SMP ) dan Kunjungan Perusahaan ( SMK )

f. Praktek Kerja di Dunia Usaha / Dunia Industri ( SMK )


INFORMASI PENDAFTARAN
1.Pendaftaran dimulai tanggal 1 Februari 2010 setiap hari kerja di kantor TU masing-masing unit Sekolah-sekolah Budhaya Santo Agustinus, Jl. Cipinang Kebembem I / 25 :
- TK-SD-SMP : Jam 08.00 – 12.00
- SMK : Jam 13.00 – 17.00

2.Biaya Pendaftaran :
- TK-SD-SMP masing-masing Rp 40.000,-
- SMK Rp 50.000,-

3.Formulir Pendaftaran yang telah diisi, dilengkapi dengan persyaratan yang telah ditentukan, untuk selanjutnya dikembalikan ke sekolah

DENAH LOKASI SEKOLAH

RUTE ANGKUTAN UMUM :
1. KWK 24 Jurusan Rawamangun – Kalimalang
2. Mikrolet M-04 Jurusan Cililitan - Rawasari

KALENDER KEGIATAN KHUSUS KLS XII

JANUARI
11-14 Try Out UN
25 Ujian Karya Tulis

FEBRUARI
10 – 11 Ujian Praktek Kejuruan ( Uji Kompetensi) mulai jam 08.00
15 – 16 Try Out II Ujian Nasional, mulai jam 13.00
25 , 27 Ujian Praktek

MARET
1 - 3 Ujian Praktek ( lanjutan)
4 - 9 Pekan Ulangan Sem genap
10 – 12 Jadwal Khusus persiapan UN
13 – 18 Try Out III dan Pembahasannya
22 – 25 Ujian Nasional Utama
29 – 31 UN Susulan Bhs.Indo, Bhs. Inggris, Matematika

APRIL
1 UN Susulan Teori Produksi
5 – 10 Perkiraan Ujian Sekolah
26 Perkiraan Pengumuman Kelulusan (paling lambat 5 Mei)

MEI
10 – 14 UN Ulangan

Sabtu, 26 Desember 2009

Selamat Natal & Tahun baru 2010

Saya sekeluarga mengucapkan "SELAMAT NATAL dAN TAHUN BARU 2010" kepada seluruh anggota keluarga besar SMK Budhaya 2 Santo Agustinus semoga Natal membawa berkah untuk kita semua.......amin
(Ilham Pribadi)

Label:

Kamis, 10 Desember 2009

PERAN GURU DALAM MEMBANGKITKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA
Oleh M. Sobry Sutikno

Pembelajaran efektif, bukan membuat Anda pusing, akan tetapi bagaimana tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan mudah dan menyenangkan. - M. Sobry Sutikno - Motivasi berpangkal dari kata motif yang dapat diartikan sebagai daya penggerak yang ada di dalam diri seseorang untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi tercapainya suatu tujuan. Bahkan motif dapat diartikan sebagai suatu kondisi intern (kesiapsiagaan). Adapun menurut Mc. Donald, motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya "feeling" dan di dahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari pengertian yang dikemukakan oleh Mc. Donald ini mengandung tiga elemen/ciri pokok dalam motivasi itu, yakni motivasi itu mengawalinya terjadinya perubahan energi, ditandai dengan adanya feeling, dan dirangsang karena adanya tujuan. Namun pada intinya bahwa motivasi merupakan kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan, menjamin kelangsungan dan memberikan arah kegiatan belajar, sehingga diharapkan tujuan dapat tercapai. Dalam kegiatan belajar, motivasi sangat diperlukan, sebab seseorang yang tidak mempunyai motivasi dalam belajar, tidak akan mungkin melakukan aktivitas belajar. Motivasi ada dua, yaitu motivasi Intrinsik dan motivasi ektrinsik. • Motivasi Intrinsik. Jenis motivasi ini timbul dari dalam diri individu sendiri tanpa ada paksaan dorongan orang lain, tetapi atas dasar kemauan sendiri. • Motivasi Ekstrinsik. Jenis motivasi ini timbul sebagai akibat pengaruh dari luar individu, apakah karena adanya ajakan, suruhan, atau paksaan dari orang lain sehingga dengan keadaan demikian siswa mau melakukan sesuatu atau belajar. Bagi siswa yang selalu memperhatikan materi pelajaran yang diberikan, bukanlah masalah bagi guru. Karena di dalam diri siswa tersebut ada motivasi, yaitu motivasi intrinsik. Siswa yang demikian biasanya dengan kesadaran sendiri memperhatikan penjelasan guru. Rasa ingin tahunya lebih banyak terhadap materi pelajaran yang diberikan. Berbagai gangguan yang ada disekitarnya, kurang dapat mempengaruhinya agar memecahkan perhatiannya. Lain halnya bagi siswa yang tidak ada motivasi di dalam dirinya, maka motivasi ekstrinsik yang merupakan dorongan dari luar dirinya mutlak diperlukan. Di sini tugas guru adalah membangkitkan motivasi peserta didik sehingga ia mau melakukan belajar. Ada beberapa strategi yang bisa digunakan oleh guru untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa, sebagai berikut:

1. Menjelaskan tujuan belajar ke peserta didik. Pada permulaan belajar mengajar seharusnya terlebih dahulu seorang guru menjelaskan mengenai Tujuan Instruksional Khusus yang akan dicapainya kepada siwa. Makin jelas tujuan maka makin besar pula motivasi dalam belajar.

2. Hadiah Berikan hadiah untuk siswa yang berprestasi. Hal ini akan memacu semangat mereka untuk bisa belajar lebih giat lagi. Di samping itu, siswa yang belum berprestasi akan termotivasi untuk bisa mengejar siswa yang berprestasi.

3. Saingan/kompetisi Guru berusaha mengadakan persaingan di antara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya, berusaha memperbaiki hasil prestasi yang telah dicapai sebelumnya.

4. Pujian Sudah sepantasnya siswa yang berprestasi untuk diberikan penghargaan atau pujian. Tentunya pujian yang bersifat membangun.

5. Hukuman Hukuman diberikan kepada siswa yang berbuat kesalahan saat proses belajar mengajar. Hukuman ini diberikan dengan harapan agar siswa tersebut mau merubah diri dan berusaha memacu motivasi belajarnya.

6. Membangkitkan dorongan kepada anak didik untuk belajar Strateginya adalah dengan memberikan perhatian maksimal ke peserta didik.

7. Membentuk kebiasaan belajar yang baik

8. Membantu kesulitan belajar anak didik secara individual maupun kelompok

9. Menggunakan metode yang bervariasi, dan

10. Menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran

*Penulis adalah Direktur Eksekutif YNTP for research and Development Kabupaten Sumbawa Barat – NTB (Tode Dasan, Desa Dasan Anyar, Kecamatan Jereweh, KSB)